Sumber Foto

Penandatanganan Perjanjian Kerjasama BAZNAS Kota Samarinda & UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda berikan Bantuan Sertifikasi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Senilai 50 Juta Rupiah

18/12/2024 | Humas BAZNAS

Dalam rangka mendukung peningkatan kualitas pendidikan agama Islam di Samarinda, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Samarinda bekerja sama dengan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda menyelenggarakan program sertifikasi bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SD dan SMP.

Bantuan ini merupakan bagian Program “Samarinda Cerdas” BAZNAS dan difokuskan pada pembiayaan Pendidikan Profesi Guru (PPG). Acara penandatanganan kerja sama berlangsung di Kantor BAZNAS Samarinda Jalan Dahlia pada Rabu (18/12/2024).

Ketua BAZNAS Samarinda, Widyasmoro Eko Prawito, menjelaskan bahwa bantuan pembiayaan sertifikasi ini sementara baru bisa diberikan kepada 10 guru PAI di antaranya berasal dari guru SDN 01, SDN 12, SDN 17, SMPN 23, SMPN 24, SMPN 27, SMPN 39, dan SMPN 44 Samarinda yang merupakan amanah infaq terikat dari para muzaki yang menyalurkan dana ZISnya ke BAZNAS Samarinda.

“Melalui kerja sama ini, kami berharap dapat membantu guru-guru PAI menjadi lebih profesional sehingga mampu meningkatkan mutu pendidikan agama Islam. Meski saat ini baru 10 guru yang bisa difasilitasi, kami berharap jumlah penerima manfaat dapat terus bertambah di masa mendatang,” ucap Widyasmoro.

Bantuan sertifikasi guru ini merupakan bagian dari program “Samarinda Cerdas” BAZNAS, yang bertujuan untuk mencetak tenaga pendidik profesional sekaligus meningkatkan kualitas pendidikan di Samarinda. Inisiatif ini menjadi langkah strategis untuk mendukung peningkatan kompetensi para guru, sehingga berdampak langsung pada kesejahteraan mereka dan pada kualitas pendidikan agama di sekolah.

Selain itu, bantuan pembiayaan Pendidikan Profesi Guru (PPG) GPAI ini bertujuan meningkatkan profesionalitas sekaligus kesejahteraan guru.

“Setelah mengikuti PPG, mereka akan mendapatkan tunjangan sertifikasi dan diharapkan menjadi muzaki,” jelasnya.

Bantuan Dana untuk Sertifikasi Guru Dalam pelaksanaannya, BAZNAS Samarinda memberikan bantuan senilai Rp5 juta per orang kepada setiap peserta program, dengan total dana yang disalurkan mencapai Rp50 juta. Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban guru dalam mengikuti proses sertifikasi yang memerlukan berbagai tahapan.

“Kami mengajak para muzaki, munfiq, dan muntasadiq untuk terus menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS Samarinda,”tambah Widyasmoro

Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UINSI Samarinda Muhamad Eka Machmud menyampaikan apresiasinya atas inisiatif BAZNAS Samarinda dalam program PPG ini. Menurutnya program ini menjadi bukti nyata kolaborasi strategis untuk meningkatkan kompetensi guru.

“Program ini mencakup tahapan penting seperti pembekalan, lokakarya kegiatan Praktik Kependidikan (KPKN), hingga Ujian Pengetahuan ( UP). Dalam enam bulan, kami memastikan para peserta siap menghadapi ujian sertifikasi nasional,” jelas Eka Machmud.

Sejak dimulai pada tahun 2019, program PPG UINSI Samarinda telah mendapatkan akreditasi dan menjadi salah satu yang di andalkan oleh Kementerian Agama.

”Kerja sama dengan BAZNAS Samarinda menjadi salah satu langkah penting untuk terus mencetak guru – guru berkualitas, “tambahnya.

Meski program PPG tahun 2024 berhasil meluluskan 97,6% peserta, masih ada dua guru yang belum lulus dan akan diberikan kesempatan ujian ulang.

“Kami optimis batch kedua akan mencapai tingkat kelulusan 100%,” ungkap Eka.

Sinergi antara BAZNAS Samarinda dan UINSI Samarinda diharapkan mampu membawa perubahan positif dalam pendidikan agama Islam di Samarinda. Program ini tidak hanya meningkatkan profesionalisme guru, tetapi juga mendukung terciptanya generasi muda yang memiliki karakter Islami.

“Terima kasih kepada BAZNAS Samarinda atas dukungannya. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut demi mencetak guru-guru PAI yang berdedikasi dan profesional,” tutup Eka Machmud.

KOTA SAMARINDA

Copyright © 2025 BAZNAS

Kebijakan Privasi   |   Syarat & Ketentuan   |   FAQ  |   2.2.9